Orang mesir suka mengguanakan bahada arab ammah dalam percakapan sehari hari. Padahal bahasa itu sangat merusak tata bahasa Arab yang baku. karna saking rusaknya hingga mirip bahsa indonesia. Bayangkan saja saat mereka di tanya mahasiswa Indonesia dengan bahasa Arab fushah (bshasa arab resmi menggunakan grammer nahwu dan shorof).
"kam tholiban ja'a hadzihis sanah (berapa yang datang hari ini)?"
mereka menjawab: majaz ji (di) sana. Kontan yang tanya kelabakan. Bahasa asing apa itu?
Setelah tanya kesana~kemari, ternyata kalimat itu bahasa arab ammah. Artinya: Ma ja'a syaiun fi hadzihis sanah ( tak seorangpun datang tahun ini). Nah, aneh kan. Orang arab sendiri suka merusak bahasanya.
Sambil senyu senyum sendirian, Mahasiswa Indonesia itu mengulang-ulang kalimat itu : Majaz di sana.... Majaz di sana.... Majaz di sana..." Lama lama pusing sendiri aku mikirin orang arab Arab" gumam Gus Dur lirih.
wkwkwkwkwkwk.
~TAMAT~
Comments
Post a Comment